River house merupakan rumah hunian dengan lima kamar tidur yang berlokasi di Pererenan, Bali. Ruang-ruang privat dikelompokkan ke dalam volume kubistis yang seolah-olah melayang di atas ruang keluarga dan taman di dalam bangunan. Kolam yang luas membentuk vektor yang kuat ke sawah yang berdekatan sebuah penjajaran grafis dengan konfigurasi horizontal lantai pertama.

Kelanjutan lanskap Bali yang indah ke dalam bangunan adalah salah satu kredo utama kami dalam desain arsitektur, kami menyematkan topografi yang ada dan menggunakannya sebagai fitur lengkung untuk pengalaman tiga dimensi. Lorong, jalan setapak, dan ruang yang berbeda mengarah melalui rumah. Kami menggunakan kayu reklamasi dan batu pasir yang bersumber secara lokal untuk menciptakan permukaan dan tekstur yang membangkitkan rasa keabadian, keteguhan, dan referensi kembali ke budaya bangunan vernakular Bali.

Hutan pohon palem, pohon pisang, dan pohon bodhi mengelilingi bangunan dan menjadikannya bagian dari siluet perbukitan dan sawah yang subur. Ketinggian sisi dan depan volume dibuat oleh kisi kayu. Hal ini mengubah skala penataan menjadi objek yang lebih abstrak, dibandingkan rumah tradisional berjendela. Kamar tidur dilengkapi dengan hati-hati dan finishing batu alam menjadikan masing-masing ruang untuk istirahat dan rekreasi.

Pemandangan kamar tidur jauh di atas tanah menangkap matahari terbenam di atas pohon kelapa. Sirkulasi mengarah melalui ruang semi-outdoor dengan perspektif dan atmosfer yang tidak terduga. Taman atap yang luas menjadi puncak volumenya, dapat diakses melalui atrium pusat yang ditutupi oleh jendela atap besar.