Menampilkan empat wisma dan dua ruang pertemuan luas yang menghadap ke kolam ikan raksasa, Ton Villas dirancang untuk klien yang suka menghibur banyak orang. Properti seluas 3.500 meter persegi ini juga memiliki ruang makan yang luas dan lounge tempat para tamu dapat berkumpul dan berbaur melalui permainan dan musik.

Berbagai ruangan dan bangunan di properti ini dihubungkan oleh serangkaian koridor dan jalan setapak yang juga membantu menyejukkan properti selama hari yang cerah sambil meminimalkan penggunaan AC. Untuk lebih membantu sirkulasi udara, bilah vertikal kayu dan balok beton berlubang ditempatkan secara strategis di seluruh properti yang juga menciptakan siluet dan bayangan yang menawan.

Kayu diberi aksen dengan penggunaan dinding batu, balok beton, pagar logam, dan struktur baja. Ada juga permainan massa bangunan yang memberi pengunjung pengalaman arsitektural dan spasial yang berbeda di berbagai sudut properti. Proyek ini juga dihiasi dengan detail unik yang akan memikat pengunjung.

Di dalam gedung utama, langit-langitnya ditutupi panel-panel yang dihiasi ratusan kancing logam bekas. Sedangkan lantai bangunan utama dilapisi ubin yang dicetak dengan motif custom menggunakan teknik sablon sutra. Penggunaan kancing yang tidak terpakai dan teknik silk screen adalah sesuatu yang dekat dan disukai klien, pemilik salah satu merek denim paling populer di Indonesia.