MUTED HOUSE

Kebutuhan akan ruang yang cukup untuk taman bermain anak-anak dan ruang aktivitas merupakan tantangan utama yang harus diatasi dalam desain hunian ini. Di depannya terdapat fasad prisma sudut yang diredam dengan jelas yang dicat dengan permukaan abu-abu hangat bertekstur, berjarak 5 meter dari jalan utama. Dihiasi dengan kotak kaca persegi kecil acak di satu sisi, fasadnya sama kerasnya dengan permukaan dinding internal yang serba putih.

Untuk menciptakan ruang yang dapat digunakan sebagai taman bermain dalam ruangan, arsitek membagi rumah menjadi 2 blok utama. Celah 4,5 meter di antara 2 blok ini menghasilkan rongga tinggi setinggi 12 meter, di atas 'jembatan' selebar 3 meter yang menghubungkan 2 blok terpisah. Jembatan ini, yang menghadap ruang makan di bawah, adalah ruang yang lapang dan terang yang menghubungkan dapur dengan kamar anak-anak yang terlihat seperti taman bermain terapung. Langit-langit yang tinggi itu sendiri terbukti sangat berguna untuk menghasilkan pergerakan udara, menghilangkan penggunaan sistem AC yang tidak perlu. Dengan jendela internal yang terbuka dari semua kamar tidur ke rongga tinggi di tengah.

Lahan yang meruncing diisi dengan bentuk rumah persegi panjang, sehingga menghasilkan ruang sisa di depan ruang keluarga terbuka. Ruang ini agak lebar mendekati ujung lahan, cukup untuk menampung kolam renang kecil selebar 2 meter untuk anak-anak. Kolam renang sedalam 1 meter ini dengan dinding internal mosaik biru dan luapan air di sekeliling dinding kaca tempered 12 mm, menciptakan suasana yang nyaman untuk ruangan di sebelahnya.

Blok belakang, 1 lantai lebih tinggi dari blok depan, berisi kamar tidur utama 2 lantai. Jendela kamar tidur utama ini menghadap gang kecil di belakang lokasi dengan pemandangan Central Business District sebagai daya tarik utamanya. Tepi miring di puncak langit-langitnya yang landai menghilangkan tepi pada permukaannya, sehingga menciptakan ruang yang lebih besar dan lebih terang secara visual.