Architects: DELUTION | Area: 204 m² | Year: 2021 | Photographs: Fernando Gomulya | Manufacturers: GERMANY BRILLIANT, Inovar Floor, Nippon Paint, Niro granite, Philips | Engineer: Muhammad Egha, Nando Rimaldi, Farhan Afifi, Macfud, Dydy Krisnanto | Contractor: DELUTION Build Ex-CRI, DELUTION Build Ex CRI | Design Team: Muhammad Egha, Hezby Ryandi, Fahmy Desrizal, Indira Pramundita S, Naufal Ryandi City: Serpong | Country: Indonesia
Ring House merupakan sebuah rumah dengan konsep yang berawal dari keinginan klien untuk menampung hobi bermain basket ayah dan anak. Terletak di cluster perumahan kelas menengah di kecamatan Serpong Ibukota Indonesia, yang hanya berukuran 8x16 meter persegi. Di lahan kecil ini, klien masih bisa memiliki area basket. Arsitek kemudian mengembangkannya menjadi konsep utama desain, dimana area basket menjadi point of interest dan area komunal.
"Konsep keranjang ini tidak hanya diterapkan dalam tata ruang, tetapi juga pada bangunan massal, area bola basket juga terhubung dengan void yang terlihat seperti ring basket."
Dengan lahan proyek yang terbatas, arsitek harus berkompromi dengan urusan fungsional. Desain ruang multifungsi sesuai kebutuhan yang merupakan cara terbaik untuk membuat si kecil melangkah lebih jauh. Salah satu cara termudah untuk menciptakan ruangan multifungsi adalah dengan menyatukan area basket dengan ruang berkumpul, ruang keluarga dengan area kamar tidur tamu, serta dapur dengan area cuci-jemur serta walk in closet dan kamar mandi di lantai 2 untuk mengakomodir kebutuhan. kamar tidur utama dan kamar tidur anak.