Architects: Semiotic Arsitek | Area: 150 m² | Year: 2020 | Photographs: Sandi Baratama & Niko Adiatma | Manufacturers: Acor, Dekson, Fumira, Google, Mowilex, Subway Tile, Toto, ZWCAD | Design Team: Andre Rachmana | Architect In Charge: Sandi Baratama, Niko Adiatma | City: Bekasi | Country: Indonesia
Rumah ini dikembangkan dengan anggaran terbatas sekitar 625 juta rupiah (40.000 dolar). Konsep pemanfaatan atap berbentuk rangka A diterapkan untuk memaksimalkan program ruang pada rumah ini. Ruang loteng di dalamnya digunakan sebagai ruang komunal dan kamar tidur anak.
Rumah dengan dimensi 10 m x 10 m mampu menampung kebutuhan ruang seluas 150 m2. Komposisi massa bangunan dengan atap metal bergelombang menjadi karakter utama pada rumah ini. Zonasi pembagian ruang dibuat sederhana untuk memaksimalkan anggaran yang ada. Di lantai satu terdapat ruang keluarga yang menyatu dengan dapur dan ruang makan. Sedangkan di lantai dua dan tiga terdapat kamar tidur dan ruang komunal.
Orientasi fasad rumah adalah ke selatan sehingga bukaan jendela dan sirkulasi udara lebih maksimal ke arah depan sedangkan bangunan sisi barat dan timur bukaannya lebih sedikit.