Architects: DELUTION | Area: 210 m² | Year: 2019 | Contractor: CRI | Design Team: Muhammad Egha, Hezby Ryandi, Fahmy Desrizal, Indira Pramundita S, Hafizh Husain T | Architect In Charge: Delution Architect | Engineer: Defi Andri | City: Tebet | Country: Indonesia
STER House merupakan rumah yang menerapkan konsep Tangga Menara. Pada desain rumah ini klien menginginkan banyak unsur penghijauan, serta ruang yang terasa luas meski bangunan akan berdiri di lahan terbatas. Dengan adanya kebutuhan untuk menampung 2 buah mobil berukuran besar di lantai satu, maka sisa lahan yang dapat digunakan untuk ruang hijau dan ruang lainnya juga berkurang secara signifikan. Arsitek kemudian menjawab permasalahan tersebut dengan mendesain rumah dengan konsep upper house, dimana ruang-ruang di lantai satu hanya digunakan untuk carport dan service area, sedangkan ruang utama ditempatkan di lantai dua dan tiga.
Spot hijau di lantai satu juga ditempatkan pada area sirkulasi tangga utama yang merupakan satu-satunya akses menuju ruang utama di lantai dua dan tiga. Area sirkulasi tangga didesain semi outdoor dengan tanaman rambat greenwall di salah satu sisinya dan pot pohon di area transisi. Greenwall memungkinkan penghuninya menikmati suasana hijau baik dari lantai dua maupun tiga gedung.
Desain tangga semi outdoor juga dibuat bukan tanpa alasan, namun dengan pertimbangan perlunya memisahkan akses servis dan akses utama. Keterbatasan lahan membuat akses pelayanan dan pemisahan primer dengan dua jalur berbeda menjadi tidak efisien, sedangkan klien menginginkan jalur asisten rumah tangga tidak mengganggu aktivitas di ruang utama, oleh karena itu arsitek memutuskan untuk memisahkan jalur akses vertikal dengan ruang umum pada umumnya.
Dari segi tata ruang, arsitek membagi ruang komunal dan kamar tidur utama berada di lantai dua. Pada ruang komunal yang bersebelahan dengan akses tangga utama dirancang bukaan dengan bukaan kaca berukuran besar untuk memudahkan pengawasan penghuni rumah menuju area sirkulasi utama, serta untuk menikmati pemandangan hijau area greenwall. Sementara itu, pada area depan kamar tidur utama yang terhubung langsung dengan fasad depan bangunan, terdapat perluasan ruangan berupa taman gantung yang berisi pepohonan sehingga menciptakan suasana ruangan semakin asri seolah berada di area daratan. . Ruangan di lantai tiga difokuskan untuk fungsi kamar tidur anak, dan mini gym tetap difasilitasi dengan menambahkan sedikit area hijau berupa rooftop garden.