Architects: Rakta Studio | Area: 650 m² | Year: 2020 | Photographs: KIE | Manufacturers: JUNG, Blanco, Blender, Kaii Living, MIWALOCK, Quadra Surface, Toto, YKK Alumunium | Architect In Charge: Vidor Saputro, Darryl Fernaldi | Design Team: Vidor Saputro, Darryl Fernaldi | Landscape: Nirwana Landscape | Collaborators: Alpha Interdesign, Kaiiliving | Engineering: Vonny Valentina | City: Bandung | Country: Indonesia
Terletak di kawasan atas kota Bandung, arsitektur kotak keabu-abuan ini menonjol secara mencolok di sepanjang jalan cluster perumahan elit, membedakan dirinya dari tetangganya dengan material beton terbuka yang kasar dan tepian yang presisi. Rumah semi terpisah menghadap ke timur ini disusun dengan menumpuk kotak-kotak beton dengan pelat besi galvanis lentur sebagai detailnya dengan layar kayu sebagai vocal point fasadnya yang membuatnya kontras secara material. Selain menciptakan kedalaman spasial yang berani dengan menumpuk kotak-kotak pada fasad, komposisi dinamis rangkaian tata ruang dan sambutan rumah yang unik.
Foyer luar rumah terdiri dari dek kayu, kolam ikan serta tanaman hijau seperti semak-semak dan taman vertikal yang menciptakan suasana tropis, hangat namun nyaman. Komposisi layar kayu yang unik ini menjadikannya zona yang lebih aman dan privat untuk foyer luar ruangan serta menciptakan naungan yang baik. Terdiri dari dua pelataran dalam yang terpisah, menciptakan ventilasi udara yang bagus dan pencahayaan alami yang ideal untuk iklim tropis yang panas. Halamannya juga menyediakan teras semi-outdoor dengan kayu pergola sebagai langit-langitnya dimana penghuninya dapat menikmati pemandangan panorama tanaman hijau di sekitarnya tanpa halangan.
Lantai dasar menjadi ruang cair bagi keluarga dan teman untuk berkumpul, bertemu, dan bersantap dalam satu ruang terbuka yang dikelilingi oleh panel pintu kaca geser besar. Saat dibuka penuh, lantai dasar menjadi mulus antara bagian dalam dan luar rumah. Tangga yang terbuat dari balok baja ekspos dipadukan dengan kayu jati sebagai seduhannya menciptakan suasana hangat namun berani. Lantai atas menyediakan area yang lebih privat seperti kamar tidur utama, kamar tidur anak, meja kerja, ruang tamu atas dan juga ruang sholat.
Tiga elemen dinding beton ekspos, kayu, dan tanaman hijau hadir di seluruh rumah dan mengikatnya erat dengan arahan yang diberikan oleh klien - minimal, alami, bersahaja namun berdampak. Keseimbangan material membentuk pandangan keseimbangan. Saat tanaman hijau melunakkan tepi kokoh dari tumpukan kotak, balok baja terbuka dan kayu melengkapi material ini secara keseluruhan.